TON Coin merupakan token asli dari blockchain The Open Network (TON), proyek yang diprakarsai oleh Telegram dengan visi membangun blockchain publik yang skalabel, berkecepatan tinggi, dan mudah digunakan. TON mendukung smart contract dan penyimpanan data on-chain. Selain itu, kompatibel dengan berbagai interaksi lintas blockchain, menghadirkan pengalaman kripto yang mulus bagi para pengguna.
Grafik: https://www.gate.com/trade/TON_USDT
Berdasarkan data terbaru dari Gate, harga TON Coin saat ini sekitar 3,45 USDT, dengan kenaikan 1,8% dalam 24 jam terakhir. Walau nilainya masih di bawah harga tertinggi sepanjang masa sekitar 8,28 USDT yang dicapai pada 2024, minat pasar terhadap TON Coin terus meningkat seiring peluncuran dompet Telegram di lebih banyak negara. Volume perdagangan dan likuiditas juga tetap tinggi.
Pada Juli 2025, Telegram resmi menghadirkan fitur dompet TON terintegrasi di Amerika Serikat, yang memberikan akses ke TON untuk lebih dari 9 juta pengguna di AS. Integrasi ini menjadikan TON Coin sebagai aset kripto pertama di dunia yang menjangkau pengguna arus utama secara masif melalui platform sosial. Hal ini berpotensi mengakselerasi adopsi aset blockchain, dari komunitas khusus ke pasar yang lebih luas.
Ekosistem blockchain TON tengah aktif membangun sejumlah infrastruktur utama berikut:
Selain itu, beragam DApp seperti bursa terdesentralisasi (DEX), platform NFT, hingga aplikasi gim telah dikembangkan di ekosistem TON. Platform ini juga terus mengembangkan ekosistem DeFi yang komprehensif.
Poin nilai utama antara lain:
Sementara itu, risiko utama meliputi:
Jumlah pengguna Telegram yang sangat besar, tim pengembang yang andal, serta ekosistem yang terus berkembang dan semakin kuat membuat TON Coin semakin mendapat sorotan pasar. Untuk investor pemula, memantau pertumbuhan jumlah pengguna dompet Telegram dan perkembangan ekosistem TON bisa menjadi strategi awal yang bijaksana. Investor dapat mengambil langkah cerdas dengan menerapkan pendekatan investasi bertahap serta mengelola portofolio secara terukur untuk menghadapi volatilitas pasar.