Fluktuasi pasar Aset Kripto selalu mengejutkan, bahkan koin dengan kapitalisasi pasar yang dianggap lebih aman pun tidak dapat terhindar dari nasib buruk. Selama kondisi Bear Market tahun lalu, banyak investor mengalami kerugian yang menyakitkan.
Solana (SOL) yang pernah sangat diminati telah anjlok dari puncaknya 250 dolar menjadi 8 dolar, dengan penurunan mencapai 97%. Tingkat kerugian ini bagi investor sama seperti kehilangan semua investasi. Keruntuhan ekosistem Terra (LUNA) bahkan lebih mengejutkan seluruh dunia kripto, dengan harganya yang turun dari 80 dolar menjadi mendekati nol, hampir menguap dalam semalam. Token FTT dari bursa FTX mengalami nasib yang lebih dramatis, turun dari 25 dolar menjadi 0,3 dolar dalam waktu hanya 48 jam, dengan kapitalisasi pasar yang menguap sebesar 16 miliar dolar.
Mengapa para bintang pasar ini mengalami penurunan yang begitu parah? Alasan utamanya dapat diringkas dalam beberapa poin berikut:
Pertama, beberapa proyek memiliki risiko sentralisasi yang serius. FTT dan SOL didukung oleh entitas sentralisasi yang kuat, dan begitu entitas ini mengalami masalah, harga Token akan dengan cepat runtuh.
Kedua, ada cacat besar dalam mekanisme dasar beberapa proyek. Model stablecoin algoritmik LUNA seperti rumah kartu yang mudah runtuh di bawah tekanan pasar.
Akhirnya, krisis likuiditas sangat mematikan di Bear Market. Ketika sentimen pasar memburuk, likuidasi dan penarikan di on-chain dapat dengan cepat menghabiskan likuiditas, bahkan proyek dengan kapitalisasi pasar yang lebih besar pun sulit untuk selamat.
Perlu dicatat bahwa bahkan indeks COIN50 yang terdiri dari 50 besar Aset Kripto tidak luput dari kesulitan. Sejak akhir Februari 2023, indeks ini telah jatuh di bawah rata-rata bergerak 200 hari, dengan kapitalisasi pasar menguap sebesar 41%. Fenomena ini sekali lagi membuktikan bahwa dalam Bear Market, tidak ada yang namanya aset yang benar-benar aman.
Bagi investor Aset Kripto, kasus-kasus ini sudah pasti merupakan sebuah peringatan. Peringkat kapitalisasi pasar tidak menjamin keamanan investasi, dalam pasar yang fluktuasi, pentingnya manajemen risiko dan alokasi modal sudah tidak perlu diragukan lagi. Investor perlu tetap waspada, secara hati-hati menilai risiko setiap proyek, dan bukan secara buta mengikuti peringkat kapitalisasi pasar. Hanya dengan melakukan diversifikasi investasi secara wajar dan mengendalikan risiko secara ketat, bisa bertahan dalam pasar yang penuh ketidakpastian ini.
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Fluktuasi pasar Aset Kripto selalu mengejutkan, bahkan koin dengan kapitalisasi pasar yang dianggap lebih aman pun tidak dapat terhindar dari nasib buruk. Selama kondisi Bear Market tahun lalu, banyak investor mengalami kerugian yang menyakitkan.
Solana (SOL) yang pernah sangat diminati telah anjlok dari puncaknya 250 dolar menjadi 8 dolar, dengan penurunan mencapai 97%. Tingkat kerugian ini bagi investor sama seperti kehilangan semua investasi. Keruntuhan ekosistem Terra (LUNA) bahkan lebih mengejutkan seluruh dunia kripto, dengan harganya yang turun dari 80 dolar menjadi mendekati nol, hampir menguap dalam semalam. Token FTT dari bursa FTX mengalami nasib yang lebih dramatis, turun dari 25 dolar menjadi 0,3 dolar dalam waktu hanya 48 jam, dengan kapitalisasi pasar yang menguap sebesar 16 miliar dolar.
Mengapa para bintang pasar ini mengalami penurunan yang begitu parah? Alasan utamanya dapat diringkas dalam beberapa poin berikut:
Pertama, beberapa proyek memiliki risiko sentralisasi yang serius. FTT dan SOL didukung oleh entitas sentralisasi yang kuat, dan begitu entitas ini mengalami masalah, harga Token akan dengan cepat runtuh.
Kedua, ada cacat besar dalam mekanisme dasar beberapa proyek. Model stablecoin algoritmik LUNA seperti rumah kartu yang mudah runtuh di bawah tekanan pasar.
Akhirnya, krisis likuiditas sangat mematikan di Bear Market. Ketika sentimen pasar memburuk, likuidasi dan penarikan di on-chain dapat dengan cepat menghabiskan likuiditas, bahkan proyek dengan kapitalisasi pasar yang lebih besar pun sulit untuk selamat.
Perlu dicatat bahwa bahkan indeks COIN50 yang terdiri dari 50 besar Aset Kripto tidak luput dari kesulitan. Sejak akhir Februari 2023, indeks ini telah jatuh di bawah rata-rata bergerak 200 hari, dengan kapitalisasi pasar menguap sebesar 41%. Fenomena ini sekali lagi membuktikan bahwa dalam Bear Market, tidak ada yang namanya aset yang benar-benar aman.
Bagi investor Aset Kripto, kasus-kasus ini sudah pasti merupakan sebuah peringatan. Peringkat kapitalisasi pasar tidak menjamin keamanan investasi, dalam pasar yang fluktuasi, pentingnya manajemen risiko dan alokasi modal sudah tidak perlu diragukan lagi. Investor perlu tetap waspada, secara hati-hati menilai risiko setiap proyek, dan bukan secara buta mengikuti peringkat kapitalisasi pasar. Hanya dengan melakukan diversifikasi investasi secara wajar dan mengendalikan risiko secara ketat, bisa bertahan dalam pasar yang penuh ketidakpastian ini.